Raja Harun Al Rasyid ingin menyelenggarakan sayembara. Sayembaranya sederhana, Raja Harun Al Rasyid hanya ingin bertanya mana yang lebih dulu, telur atau ayam. Hadiahnya satu pundi emas, tetapi jika tidak mampu menjawab sanggahan Raja, peserta akan dihukum penjara.
Sadar sangat berat hukumnya, dari seluruh penduduk Kota Baghdad hanya empat orang yang mendaftar, salah satunya Abu Nawas. Singkat cerita, ketiga peserta pertama tidak mampu memberikan jawaban yang pas dan logis atas sanggahan Raja dan dimasukkan ke penjara.
Beranjaklah ke peserta keempat yaitu Abu Nawas. Dengan segala kecerdikannya, ia berusaha sekuat tenaga agar jawabannya logis dan Raja tidak membantah.
Abu Nawas menjawab pertanyaan sayembara, “Yang pasti telur dulu, baru ayam.”
“Coba terangkan secara logis,” kata Baginda Raja
“Begini Baginda Raja, ayam bisa mengenal telur, sebaliknya telur tidak mengenal ayam,” kata Abu Nawas singkat.
Baginda Raja pun merenung usai mendengar jawaban Abu Nawas. Kali ini dia tidak bisa menyanggah alasan Abu Nawas dan terpaksa memberi hadiah satu pundi emas.
Wallahu a’lam bishawab.