Saat ngaji dalam Lailatul Ijtima Ranting NU Candimulyo edisi 177 di Masjid Alkaromah Nglundo Selatan, Kamis (26/8/2021), Wakil Rois Syuriyah PCNU Jombang, KH Muhammad Soleh, menjelaskan keutamaan zikir la ilaha illallah.

“Sikat pembersihnya kulit itu sabun. Sikat pembersihnya hati itu zikir la ilaha illallah,” tuturnya.

Zikir la ilaha illallah bahkan bisa madangi kubur dan pasar.

Rasulullah Muhammad sollallahu alaihi wa sallam bersabda. Orang yang lewat kuburan membaca; La ilaha illallah wahdahu la syarikalah – lahul mulku walahul hamdu – yuhyi wa yumit – wahuha hayyun la yamutu – biyadihil khoir – wahuha ala kulli syaiin qodir.

Maka Allah akan langsung madangi semua kuburan yang ada di makam itu.

Orang yang mengucapkan itu oleh Allah langsung dihapus dosa-dosanya. Allah mencatat untuknya pahala sejuta kebaikan. Dan mengangkatnya sejuta derajat.

Sejak mengetahui itu, saya pun langsung mengamalkannya. Kalau dulu lewat kuburan cepet-cepet karena takut. Sekarang kalem-kalem biar nutuk baca itu.

Zikir diatas juga bisa madangi pasar.
Tempat yang paling disenangi setan adalah pasar.

Namun orang yang zikir la ilaha illallah ketika masuk pasar, justru akan panen pahala.

Seperti yang dicontohkan lakon sinetron Amanah Wali. Faang, Apoy, Tomi, Bulek, Bibah dan Fatin yang disir Faang.

“Kalau ada sedikit saja ruang untukku dihatimu, aku pasti akan terus berjuang,” kata Faang kepada Fatin.

Dalam kamus organisasi, omongan Faang itu maknanya; untuk berjuang ora mungkin bisa langsung ujuk-ujuk. Tapi harus mulai ditanam sejak kecil. Sejak IPNU IPPNU dibelajari berjuang. Nanti ke Ansor/Fatayat, NU/Muslimat ghiroh berjuang nya pasti akan semakin besar..

Para lakon sinetron Amanah Wali tiap masuk Pasar Genjing dan Pasar Makmur pasti membaca doa.

Inilah doanya. La ilaha illallah wahdahu la syarikalah – lahul mulku walahul hamdu – yuhyi wa yumit – wahuha hayyun la yamutu – biyadihil khoir – wahuha ala kulli syaiin qodir.

Sama dengan doa yang dibaca ketika melewati kuburan. Orang yang masuk pasar baca itu, akan diberi Allah sejuta pahala kebaikan, diangkat sejuta derajat dan dihapus sejuta kesalahan.

Saya aslinya niat ingin mengamalkannya. Tapi kalau sudah masuk pasar, sering lupa..

Sangat betul sekali kalau kita dianjurkan lebih banyak ziarah kubur daripada ke pasar.

Ziarah kubur akan membuat kita ingat mati dan semangat menyiapkan bekal mati.

Sedangkan ke pasar, akan membuat kita susah ingat mati. Bahkan seperti yang saya alami, baca doa masuk pasar saja sering lupa..

Mugi Allah paring kita saget memperbanyak baca la ilaha illallah..